/* Blog untuk Penggemar Gratis dan Free: Rasulullah Suatu Ketika Di Pagi Hari*/


Wednesday, September 28, 2011

Rasulullah Suatu Ketika Di Pagi Hari


Suatu ketika sehabis mengimami shalat subuh, Rasulullah  Shallallahu alaihi wassalam langsung berbalik menghadap para shahabat. Beliau bertanya kepada mereka: “Kaifa Ashbahtum ?” Bagaimana kabar kalian pagi ini?
Hal ini menunjukkan betapa akrabnya hubungan antara seorang Rosul dengan ummatnya , seorang pemimpin dengan pengikut-pengikutnya. Sesuatu yang sudah jarang kita temui dijaman ini atau mungkin malah udah ga kita temui sama sekali. Masih adakah dijaman ini seorang Raja, Seorang Presiden atau setidaknya seorang Gubernur atau Bupati yang mau menyapa rakyatnya sedemikian rupa….?

Kalau kawan kita bertanya : Gimana kabarmu?
Biasanya kita jawab : Alhamdulillah baik.

Lain kita lain para shahabat, ketika mereka ditanya “Bagaimana kabar kalian pagi ini? “ mereka menjawab:
“Kunna nashbahu mu’minan billah” Kami pagi-pagi ini dalam keadaan iman kepada Allah.
………………………….
Suatu jawaban yang menunjukkan betapa tinggi nilai keimanan dan aqidah mereka.
Rasulullah tidak lantas berhenti bertanya mendengar jawaban itu, beliau melanjutkan: Apa buktinya bahwa kalian beriman kepada Allah?
Coba bayangkan “Kalau kita yang ditanya begitu kira-kira jawaban apa yang bisa kita berikan?”

Kita mungkin akan diam seribu bahasa karena memang tidak tahu akan menjawab apa?
Atau mungkin akan balik bertanya: “Memang Beriman perlu bukti yaa?” atau kita jawab asal-asalan padahal yang bertanya seorang Utusan Allah?

Ditanya begitu para shahabat menjawab:
Bukti bahwa kami beriman kepada Allah ialah:
Pertama kami pagi-pagi ini bersabar atas bala (cobaan) yang diturunkan Allah kepada kami.
Kedua kami bersyukur atas pemberian yang  Allah berikan kepada kami, baik sedikit maupun banyak. Kami tidak melihat sedikit banyaknya pemberian tetapi kami melihat siapa yang memberikannya.
Ketiga kami menerima qodho (taqdir) Allah yang telah ditetapkan atas kami.

Kalau kita juga beriman seperti halnya para shahabat, lantas Apakah bukti keimanan kita itu ?

No comments:

Post a Comment